of 5
71
B
AB V
PENUTUP
5.1
KESIMPULAN
Berdasarkan judul pada penelitian ini mengenai pengaruh CAR, FDR, BOPO,
dan NPF terhadap Profitabilitas Bank Umum Syarih (periode 2010
-
2013),
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh CAR, FDR, BOPO, dan NPF
terhadap ROA.
Sampel yang digunakan da
lam penelitian ini yaitu seluruh Bank Umum
Syariah (BUS) yang terdaftar di Bank Indonesia dengan periode penelitian 2010
hingga 2013 yang mempublikasikan laporan keuangan triwulan di Bank Indonesia
maupun website masing
-
masing bank.
Berdasarkan hasil uji t
yang dapat diketahui bahwa CAR berpengaruh positif
terhadap ROA dibuktikan dengan nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0.05
yaitu sebesar 0.001.FDR berpengaruh positif terhadap ROA hal ini dibuktikan
dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0.05 yai
tu sebesar 0.000.BOPO tidak
berpengaruh terhadap ROA dibuktikan dengan nilai signifikansi yang lebih dari
0.05 yaitu sebesar 0.823.NPF bepengaruh terhadap ROA dibuktikan dengan nilai
signifikansi sebesar 0.002.sehingga dari keempat variabel independen yang
digunakan dalam penelitian ini ketiga variabel independen yaitu CAR, FDR dan
NPF berpengaruh positif terhadap ROA hanya variabel BOPO yang tidak
berpengaruh terhadap ROA.
72
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
besarnya Modal bank
dibanding Aktiva Tertimbang Menurut Risiko pembiayaan (ATMR) dapat
mempengaruhi nilai ROA. Besarnya total pembiayaan dibanding dengan Dana
Pihak Ketiga (DPK) dapat mempengaruhi nilai ROA . Besarnya Pembiayaan
bermasalah dibanding dengan
total pembiyaan dapat mempengaruhi nilai ROA.
Setiap kenaikan satu satuan dari CAR, FDR dan NPF mampu untuk
meningkatkan nilai ROA. Hal ini bertolak belakang dengan variabel BOPO yang
setiap satu satuan tidak mempengaruhi nilai ROA.
5.2
KETERBATASAN PENELIT
IAN
Penelitian ini memiliki keterbatasan pada sampel penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini hanya Bank Umum Syariah.Kurun waktu yang
digunakan dalam peneli
tian ini hanya 2010 hingga 2013.Pada penelitian ini
karena antar variabel independen dan vari
abel dependen saling berkorelasi maka
sebaiknya data
penelitian
diatas 1 tahun.
Sedangkan rasio yang digunakan tidak
semua mengacu pada peraturan bank Indonesia tentang sistem penilai
a
n
peningkatan Bank Umum Syariah berdasrkan prinsip syariah.